Tips dan Cara Investasi di Bursa Efek Indonesia

Tips dan Cara Investasi di Bursa Efek Indonesia

Diposting pada

Cara Investasi Di Bursa efek Indonesia ini sangat mudah dan sederhana, namun masih banyak sekali investor yang belum tahu mengenai caranya.

Nah, salah satu hal yang tidak bisa lepas dari investor yaitu proses transaksi saham. Diproses transaksi tersebut, investor tentu tidak dapat melakukannya sendiri secara langsung. Namun harus ada perantara sekuritas.

Perusahaan sekuritas atau yang bisa disebut dengan broker dapat berfungsi untuk melakukan eksekusi transaksi dari semua nasabahnya.

Namun supaya investor dapat melakukan transaksi melalui sekuritas, ada beberapa langkah awal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu.

Namun sebelum itu, kita harus tahu terlebih dahulu apa itu bursa efek Indonesia. Karena ada beberapa pengguna yang masih bertanya mengenai hal tersebut.

Bursa Efek Indonesia (BEI) merupakan salah satu lembaga yang menyediakan sarana dan juga sistem untuk memperdagangkan instrumen keuangan mulai dari saham obligasi dan juga reksadana.

BEI ini juga dikenal dengan nama Indonesia Stock Exchange (IDX), BEI ini merupakan hasil pergabungan dari Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek Surabaya (BES) di tahun 2007.

Perlu kamu tahu bahwa penggabungan ini biasa dilakukan untuk meningkatkan efektivitas operasional dan juga transaksi.

Fungsi Dan Manfaat BEI

Bursa Efek Indonesia ini memiliki beberapa fungsi dan juga manfaat, diantaranya yaitu sebagai berikut:

  1. Dapat menjamin keamanan transaksi perdagangan efek.
  2. Dapat membantu investor menilai perusahaan berdasarkan penawaran dan permintaan saham.
  3. Harus menyediakan modal segar bagi perusahaan.
  4. Harus menjadi barometer ekonomi.
  5. Kontributor pertumbuhan ekonomi.
  6. Dapat menawarkan ruang untuk spekulasi yang sehat.
  7. Harus bisa meningkatkan kesadaran masyarakat akan investasi.
BACA JUGA :  Cara Mengganti Nama di Google Meet lewat HP atau Laptop

Perlu kamu ketahui bahwa sejarah Bursa Efek Indonesia ini dimulai pada tahun 1912, ketika pemerintah Hindia Belanda mendirikan pasar modal di Batavia (sekarang jakarta).

Namun setelah kemerdekaan, BEI ini dibuka kembali pada tahun 1952 oleh presiden Soekarno, namun tidak aktif sejak 1956.

Jika kamu ingin mencoba berinvestasi di bursa efek Indonesia, maka ada beberapa tahapan yang dapat kamu lakukan. Yuk langsung saja simak penjelasan di bawah ini.

Cara Investasi Di Bursa Efek Indonesia

Bagi kamu yang ingin melakukan investasi di bursa efek Indonesia atau BEI, maka kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Langkah pertama yang dapat kamu lakukan yaitu buka akun di perusahaan sekuritas yang akan menjadi perantara dalam jual beli saham kamu.
  2. Kemudian isi formulir pembukaan sub rekening efek dan rekening dana investor (RDI)
  3. Lalu serahkan dokumen yang diperlukan seperti fotocopy KTP, NPWP dan juga fotocopy bagian depan buku tabungan.
  4. Setelah itu, setorkan dana awal ke rekening bank RDI atas nama calon investor saham.
  5. Jika sudah disetujui, maka kamu sudah dapat mulai melakukan transaksi.

Tips-tips Investasi Saham Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Berikut ini ada beberapa tips bagi pemula yang ingin melakukan investasi saham:

  1. Pelajari saham terlebih dahulu, termasuk juga jenis, resiko dan return nya.
  2. Nantinya kamu pilih perusahaan sekuritas dengan biaya transaksi yang terjangkau.
  3. Harus menggunakan uang dingin.
  4. Harus membuat perencanaan trading.
  5. Investasikan dana pada perusahaan yang tepat.
  6. Pelajari analisis saham.
  7. Realistis dan tidak emosi ketika melakukan investasi.

Akhir Kata

Dengan demikian, kamu sudah bisa melakukan investasi di bursa efek Indonesia dengan mudah dan sederhana. Semoga cara investasi di Bursa Efek Indonesia ini bisa bermanfaat dan membantu bagi investor pemula yang ingin mencoba untuk berinvestasi saham.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *